Baiklah ini adalah ilmu yang sangat penting untuk kalian dapatkan, mengapa? karena ini adalah langkah awal untuk membuat web di localhost menjadi lebih tersusun rapih, apalagi jika Anda adalah seorang Programer Web Profesional yang mempunyai banyak job hal ini harus Anda ketahui.
Mungkin sebagain dari kalian masih bingung apa itu VirtualHost?, virtualhost adalah host buatan atau simulasi host pada server apache atau localhost, contoh: http://localhost/bla..bla.. jadi http://latihan-framework.com, keren kan! Jadi nanti kita bisa membuat lebih dari satu domain virtual yang nantinya akan saya simpan di dir: C:\WWW. Perlu dingat saya baru mencobanya di XAMPP, jadi saran saya gunakan XAMPP aja yah.
Baiklah jika tertarik dengan tulisan saya ini silahkan lanjutkan dan ikuti tutorial bagaimana membuat virtualhost di server Xampp untuk windows:
- Instal XAMPP
- Buka file host (C:\WINDOWS\system32\drivers\etc)
- Lalu tambahkan virtual host di dalam file tersebut, lalu save:
# Copyright (c) 1993-1999 Microsoft Corp.
#
# This is a sample HOSTS file used by Microsoft TCP/IP for Windows.
#
# This file contains the mappings of IP addresses to host names. Each
# entry should be kept on an individual line. The IP address should
# be placed in the first column followed by the corresponding host name.
# The IP address and the host name should be separated by at least one
# space.
#
# Additionally, comments (such as these) may be inserted on individual
# lines or following the machine name denoted by a '#' symbol.
#
# For example:
#
# 102.54.94.97 rhino.acme.com # source server
# 38.25.63.10 x.acme.com # x client host
127.0.0.1 localhost
Tambahkan 127.0.0.1 latihan-framework.com dibawah localhost (lihat dibawah)
# Copyright (c) 1993-1999 Microsoft Corp.
#
# This is a sample HOSTS file used by Microsoft TCP/IP for Windows.
#
# This file contains the mappings of IP addresses to host names. Each
# entry should be kept on an individual line. The IP address should
# be placed in the first column followed by the corresponding host name.
# The IP address and the host name should be separated by at least one
# space.
#
# Additionally, comments (such as these) may be inserted on individual
# lines or following the machine name denoted by a '#' symbol.
#
# For example:
#
# 102.54.94.97 rhino.acme.com # source server
# 38.25.63.10 x.acme.com # x client host
127.0.0.1 localhost
127.0.0.1 latihan-framework.com
Kalian juga bisa menambahkan virtualhost lebih dari satu, ulangi langkah
ke tiga jika ingin menambahkan virtualhost lagi.
- Buka file httpd.conf (C:\xampp\apache\conf), lalu setting directory permission supaya bisa diakses oleh siapapun. (lihat dibawah) Cari kode dibawah:
Options FollowSymLinks
AllowOverride None
Order deny,allow
Deny from all
Lalu ganti dengan kode dibawah:
Options Indexes FollowSymLinks Includes ExecCGI
AllowOverride All
Order allow,deny
Allow from all
Save file tersebut.
- Lalu buka lagi file httpd-vhosts.conf (C:\xampp\apache\conf\extra), tambahkan ServerName dan DocumentRoot pada file tersebut. (lihat dibawah) Cari NameVirtualHost, lalu hilangkan komentarnya (##), jadi seperti dibawah:
##NameVirtualHost *:80
Ganti:
NameVirtualHost *:80
Tambahkan virtualhost Anda yang terdiri dari ServerName dan
DocumentRoot.
#VirtualHost Anda
DocumentRoot C:/www/latihan-framework.com
ServerName latihan-framework.com
#Untuk membedakan localhost dengan virtualHost Anda:
DocumentRoot C:/xampp/htdocs
ServerName localhost
Jangan lupa save yah...
- Langkah terakhir yaitu, membuat folder dengan nama file latihan-framework.com di C:\WWW
Cara sederhananya untuk warnet
Misalkan XAMPP di install di billing warnet yang alamat IP nya 192.168.1.253, maka pada masing-masing komputer client ubahlah file hosts yang ada di c:\WINDOWS\system32\drivers\etc\
misalkan nama domain yang di inginkan www.warnetku.com
maka pada file hosts tambahkan baris kode seperti di bawah:
192.168.1.253 www.warnetku.com
semoga bisa membantu